A.
Sejarah
Akuntansi Internasional
Awalnya akuntansi dimulai dengan system
pembukuan berpasangan ( Double bookkeeping Entry ) pada abad ke 14 & 15 di
Italia. System double entry mempengaruhi kepentingan bisnis Negara Inggris.
Tahun 1850 di Skotlandia terbentuk suatu komunitas profesi akuntan publik,
selanjutnya terus berkembang hingga Amerika utara. Awal abad ke 20 akuntansi
tumbuh di Amerika dan menjadi disiplin ilmu di Universitas. Setelah perang
dunia II, system akuntansi semakin cepat berkembang di dunia barat, terutama
Jerman dan Jepang.
B.
Pemicu
Munculnya Akuntansi Internasional
1.
Semakin luas dan besarnya jangkauan
operasi MNC (multi national corporation).
2.
Investasi diluar negeri yang dilakukan
perusahaan, investor, pemerintah dan sebagainya.
3. Fluktuasi keuangan yang disebabkan
berubahnya system keuangan internasional yang menimbulkan munculnya risiko
perubahan kurs valuta asing sehingga memerlukan informasi akuntansi.
4.
Meningkatnya harga sumber-sumber alam
dan komoditas serta monopoli.
5.
Meningkatnya pertumbuhan ekonomi dan
aspirasi dunia ketiga
6.
Meningkatnya peranan pasar modal
7.
Berubahnya visison pasar modal
8.
Pasar modal USA
C. Definisi Akuntansi Internasional
Akuntansi
Internasional adalah akuntansi untuk transaksi internasional,
perbandingan prinsip akuntansi antarnegara yang berbeda dan harmonisasi
berbagai standar akuntansi dalam bidang kewenangan pajak, auditing dan bidang
akuntansi lainnya. Perkembangan akuntansi internasional semakin cepat dan
perhatian profesi akuntan pun terhadap masalah ini semakin besar. Ada tiga
kemungkinan pengertian orang terhadap akuntansi internasional ini.
1. Konsep
parent-foreign subsidiary accounting atau accounting for foreign subsidiary,
Menganggap bahwa akuntansi internasional hanya menyangkut proses penyusunan
laporan konsolidasi dari perusahaan induk dengan perusahaan cabang yang berada
di berbagai Negara.
2. Konsep
comparative atau international accounting yang menekankan pada upaya
mempelajari dan mencoba memahami perbedaan akuntansi di berbagai Negara.
3. Universal
atau world accounting yang berarti merupakan kerangka atau konsep dimana kita
memiliki satu konsep akuntansi dunia termasuk didalamnya teori dan prinsip
akuntansi yang berlaku di semua Negara. Ini merupakan tujuan akhir dari
international accounting.
D.
Lembaga
Akuntansi Internasional
1.
Accounting International study Group
(AISG)
2.
International Congress og Accountant
(ICA)
3.
International Coordination Commite for
the Accounting Profession (ICCAP)
4.
International Federation of Accountant
(IFAC)
E. Faktor yang Mempengaruhi
Perkembangan Akuntansi Internasional
1.
Sumber
Pendanaan
2.
Sistem Hukum
3.
Perpajakan
4.
Ikatan Politik dan Ekonomi
5.
Inflasi
6.
Tingkat Perkembangan Ekonomi
7.
Tingkat Pendidikan
8.
Budaya
F.
Tujuan
Akuntansi Internasional
Tujuan
di bentuknya Akuntansi Internasional adalah untuk meningkatkan daya banding
laporan keuangan terutama bagi perusahaan multinasional yang beroperasi di
berbagai belahan dunia.
Sumber :
Harahap, Sofyan Syafri,
(2011), Teori Akuntansi, Penerbit
RajaGrafindo Persada, Jakarta.
0 komentar:
Posting Komentar